
Sumber: freepik.com
Hai sobat Teknologi Kini! Sempat tidak sih kalian merasa charger bawaan smartphone kalian lemot banget? Ataupun bisa jadi kalian bimbang cocok ingin beli charger baru sebab banyak banget opsi dengan energi berbeda- beda? Nah, postingan ini hendak mengajak kalian memahami lebih dalam soal energi charger, mengapa berarti buat performa pengisian energi, serta gimana memilah yang cocok dengan kebutuhan fitur kalian.
Apa Itu Energi Charger?
Energi charger umumnya diukur dalam satuan watt (W) yang ialah hasil dari tegangan (volt) dikalikan dengan arus listrik( ampere). Terus menjadi besar energi, terus menjadi kilat pula keahlian charger buat mengisi energi baterai fitur. Misalnya, charger 5W jauh lebih lelet dibandingkan charger 20W ataupun 33W. Tetapi bukan berarti terus menjadi besar energi, terus menjadi nyaman buat seluruh fitur ya, terdapat sebagian pertimbangan yang lain.
Charger Bawaan vs Charger Pihak Ketiga
Banyak smartphone saat ini telah tidak lagi menyertakan charger dalam kotak pembelian. Dampaknya, kita kerap wajib beli charger secara terpisah. Nah, di sinilah berartinya menguasai energi charger. Charger bawaan umumnya telah disesuaikan dengan kapasitas pengisian optimal dari fitur. Tetapi jika kalian gunakan charger pihak ketiga, yakinkan kompatibel serta tidak melebihi batasan nyaman energi yang dianjurkan.
Memahami Fast Charging
Saat ini ini, banyak ponsel muncul dengan fitur fast charging. Teknologi ini membolehkan baterai terisi lebih kilat dibanding charger biasa. Energi charger fast charging umumnya diawali dari 18W sampai 100W, apalagi lebih buat sebagian flagship. Tetapi, tidak seluruh fitur menunjang fast charging, jadi yakinkan cek spesifikasi dahulu saat sebelum beli charger dengan energi besar.
Perbandingan Antara 5W, 10W, 20W, serta Seterusnya
Perbandingan antara energi 5W, 10W, 20W, sampai 65W lumayan signifikan. Charger 5W merupakan standar lama yang kini terasa lelet. 10W telah lebih baik tetapi masih kalah kilat dibandingkan 20W ataupun 33W yang mulai universal dikala ini. Charger dengan energi di atas 45W umumnya digunakan buat laptop, tablet, ataupun HP flagship dengan kapasitas baterai besar.
Kenali Tipe Port serta Kabel
Bukan cuma adaptor charger, kabel pula mempengaruhi terhadap kecepatan pengisian. Kabel USB- A ke Micro USB biasanya memiliki batasan energi lebih rendah dibandingkan USB- C to USB- C. USB Power Delivery( PD) serta Quick Charge( QC) merupakan 2 teknologi yang kerap digunakan buat pengisian kilat. Yakinkan port serta kabel kalian menunjang standar ini.
Apakah Energi Besar Senantiasa Lebih Baik?
Jawabannya tidak senantiasa. Bila fitur kalian cuma dapat menerima energi optimal 18W, hingga memakai charger 65W tidak hendak buatnya lebih kilat. Apalagi dapat berisiko bila charger tersebut tidak memiliki sistem pengatur arus yang baik. Yang terbaik merupakan memakai charger dengan energi yang cocok ataupun sedikit lebih besar, tetapi senantiasa dalam batasan nyaman.
Charger Multi- Port, Apakah Efisien?
Charger multi- port memanglah instan sebab dapat mengisi sebagian fitur sekalian. Tetapi butuh dicermati total energi output- nya. Misalnya charger 60W dengan 2 port, tiap- tiap dapat berbagi 30W dikala digunakan bertepatan. Bila kalian mau senantiasa bisa fast charging dikala colok lebih dari satu fitur, yakinkan output dayanya lumayan besar.
Charger buat Laptop serta Smartphone, Dapat Digabung?
Sebagian charger saat ini telah menunjang pengisian energi buat smartphone serta laptop sekalian, paling utama yang mengenakan port USB- C. Tetapi yakinkan fitur laptop kalian memanglah menunjang pengisian melalui USB- C dengan standar PD. Jika iya, kalian dapat lumayan bawa satu charger aja buat seluruh fitur dikala bepergian.
Kesimpulan
Energi charger merupakan aspek berarti dalam proses pengisian energi yang kerap diabaikan. Dengan menguasai tipe serta kapasitas energi, kalian dapat memilah charger yang cocok dengan kebutuhan gadget tanpa mempertaruhkan keamanan. Baik itu buat ponsel, tablet, ataupun laptop, senantiasa prioritaskan mutu, kompatibilitas, serta efisiensi supaya baterai awet serta performa pengisian senantiasa maksimal.